Cek PIP Kemdikbud Go Id 2025: Panduan Lengkap Status, Jadwal Cair, dan Besaran Bantuan

85.4k Views
8 Min Read
8 Min Read
Cek PIP Kemdikbud Go Id 2025: Panduan Lengkap Status, Jadwal Cair, dan Besaran Bantuan

Lagi cari info soal bantuan pendidikan dari pemerintah? Penasaran apakah nama Anda atau anak Anda terdaftar sebagai penerima Program Indonesia Pintar (PIP)? Jika iya, Anda berada di tempat yang tepat sekarang adalah pip.kemendikdasmen.go.id. Laman yang lama seperti pip.dikdasmen.go.id sudah tidak digunakan lagi untuk pengecekan data.

Program ini adalah salah satu upaya besar pemerintah untuk memastikan tidak ada lagi anak yang putus sekolah karena masalah biaya. Bantuan ini bukan sekadar uang saku, melainkan jembatan untuk masa depan yang lebih cerah.

Nah, biar tidak bingung, yuk kita kupas tuntas semua yang perlu Anda tahu tentang PIP di tahun 2025. Mulai dari apa itu PIP, siapa saja yang berhak, cara cek nama penerima, sampai uangnya bisa dipakai untuk apa saja. Simak sampai habis, ya!

Apa Sih Sebenarnya Program Indonesia Pintar (PIP) Itu?

cek pip kemdikbud go id 2025 terbaru
Kartu Indonesia Pintar

Singkatnya, Program Indonesia Pintar (PIP) adalah bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah. Bantuan ini diberikan khusus untuk anak-anak usia sekolah (6-21 tahun) yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin.

Tujuannya mulia sekali. Pertama, untuk membantu meringankan biaya personal pendidikan, baik itu biaya langsung maupun tidak langsung. Kedua, pemerintah berupaya mencegah siswa dari kemungkinan putus sekolah karena kendala ekonomi. Bahkan, program ini juga diharapkan bisa menarik kembali siswa yang sudah terlanjur putus sekolah untuk kembali mengenyam pendidikan.

Siapa Saja yang Berhak Dapat Bantuan PIP?

Tidak semua siswa otomatis mendapatkan bantuan ini. Ada kriteria khusus yang ditetapkan pemerintah agar bantuan tepat sasaran. Prioritas utama diberikan kepada mereka yang paling membutuhkan.

Berikut adalah kriteria utama siswa yang berhak menerima PIP:

  • Pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP): Ini adalah jalur utama dan prioritas.
  • Berasal dari Keluarga Miskin/Rentan Miskin: Ini dibuktikan dengan beberapa data, seperti:
    • Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos.
    • Keluarga peserta Program Keluarga Harapan (PKH).
    • Keluarga pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
  • Siswa dengan Pertimbangan Khusus: Kategori ini juga sangat diperhatikan, mencakup:
    • Anak yatim, piatu, atau yatim piatu dari sekolah atau panti asuhan.
    • Siswa yang terdampak bencana alam.
    • Siswa yang mengalami kelainan fisik atau korban musibah.
    • Anak dari orang tua yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
    • Siswa yang tinggal di daerah konflik atau berasal dari keluarga terpidana .

Cara Cek Penerima PIP 2025 di pip.kemendikdasmen.go.id (Ini yang Paling Penting!)

pip kemdikbud go id 2025
Tangkapan layar hasil cek PIP 2025

Nah, ini dia bagian yang paling ditunggu-tunggu. Tidak perlu repot datang ke sekolah atau dinas pendidikan.

Ikuti langkah-langkah mudah berikut ini:

  1. Buka browser di HP atau laptop Anda, lalu kunjungi situs resmi https://pip.kemendikdasmen.go.id/.
  2. Gulir halaman ke bawah sampai Anda menemukan kolom “Cari Penerima PIP”.
  3. Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Anda di kolom yang tersedia.
  4. Ketik hasil perhitungan sederhana (captcha) yang muncul untuk verifikasi.
  5. Klik tombol “Cek Penerima PIP”.

Sistem akan langsung menampilkan hasilnya. Jika nama Anda terdaftar, akan muncul informasi lengkap, termasuk status pencairan dana.

Arti Notifikasi yang Muncul

Setelah menekan tombol cek, akan ada beberapa kemungkinan notifikasi yang muncul. Ini artinya:

  • “Dana Sudah Masuk (tanggal pencairan)”: Selamat.
  • “Data Tidak Ditemukan” atau “Siswa bukan penerima PIP”: Ini berarti data yang Anda masukkan tidak terdaftar sebagai penerima PIP pada periode tersebut.

Berapa Uang Bantuan yang Diterima?

Besaran dana PIP yang diterima siswa berbeda-beda, disesuaikan dengan jenjang pendidikannya. Berdasarkan Peraturan Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek Nomor 19 Tahun 2024, nominal untuk tahun 2025 mengalami kenaikan untuk jenjang SMA/SMK.

Berikut rincian lengkapnya:

Jenjang PendidikanBesaran Bantuan per TahunKhusus Siswa Baru/Kelas Akhir
SD / SederajatRp 450.000Rp 225.000
SMP / SederajatRp 750.000Rp 375.000
SMA/SMK / SederajatRp 1.800.000Rp 900.000

Kenapa siswa baru (kelas 1, 7, 10) dan siswa kelas akhir (kelas 6, 9, 12) dapatnya setengah? Karena mereka hanya menjalani satu semester dalam satu tahun anggaran berjalan.

Kapan Dana PIP 2025 Cair?

Pencairan dana PIP tidak dilakukan serentak, melainkan dibagi menjadi tiga tahap atau termin dalam setahun agar distribusinya lebih lancar.

  • Termin 1 (Februari – April): Biasanya untuk siswa yang datanya sudah padan di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
  • Termin 2 (Mei – September): Untuk siswa usulan dari dinas pendidikan atau pemangku kepentingan, serta siswa yang sudah melakukan aktivasi rekening. Pencairan di bulan Juli 2025 termasuk dalam termin ini.
  • Termin 3 (Oktober – Desember): Untuk siswa yang belum cair di termin 1 dan 2 atau penerima baru hasil verifikasi lanjutan.

Bagaimana Cara Mengambil Uang PIP?

Setelah memastikan dana masuk ke rekening, Anda bisa langsung mencairkannya. Prosesnya cukup sederhana.

  • Melalui Teller Bank: Kunjungi bank penyalur (BRI untuk SD/SMP, BNI untuk SMA/SMK) dengan membawa buku tabungan SimPel (Simpanan Pelajar) dan identitas diri.
  • Melalui ATM: Jika sudah memiliki kartu debit/ATM, Anda bisa menarik dana langsung dari mesin ATM terdekat.

Catatan penting: untuk siswa jenjang SD dan SMP, proses pencairan dana di bank wajib didampingi oleh orang tua atau wali.

Dana PIP Boleh Dipakai untuk Apa Saja?

Ini juga penting untuk diketahui. Dana PIP ditujukan untuk biaya personal pendidikan siswa, bukan untuk biaya operasional sekolah. Jadi, dana ini tidak boleh dipotong oleh sekolah untuk membayar SPP atau sumbangan lainnya, karena biaya operasional sudah ditanggung oleh dana BOS.

Dana PIP bisa Anda gunakan untuk:

  • Membeli buku dan alat tulis.
  • Membeli seragam dan perlengkapan sekolah.
  • Biaya transportasi ke sekolah.
  • Uang saku harian.
  • Biaya kursus atau les tambahan.
  • Biaya praktik tambahan dan kebutuhan belajar lainnya.

Fakta Menarik: Skala Besar Program PIP

Untuk memberi gambaran betapa masifnya program ini, pada pencairan untuk siswa kelas akhir di tahun 2025 saja, jumlah penerimanya mencapai 2.747.736 siswa. Rinciannya adalah 938.160 siswa SD, 911.625 siswa SMP, 399.260 siswa SMA, dan 442.698 siswa SMK. Total anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk PIP pada tahun 2025 mencapai Rp11,6 triliun. Angka ini menunjukkan komitmen serius pemerintah dalam pemerataan akses pendidikan.

Nama Tidak Terdaftar? Jangan Panik!

Jika Anda merasa memenuhi kriteria tapi nama tidak muncul saat pengecekan, jangan langsung berkecil hati. Ada beberapa kemungkinan, salah satunya data Anda belum diusulkan.

Langkah yang bisa dilakukan adalah berkoordinasi dengan pihak sekolah. Sekolah memiliki peran penting untuk mengusulkan nama-nama siswa yang layak menerima PIP melalui sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Jadi, komunikasikan kondisi keluarga Anda kepada pihak sekolah agar bisa dipertimbangkan untuk diusulkan pada periode berikutnya.

Semoga panduan lengkap ini bermanfaat! Program Indonesia Pintar adalah hak bagi anak-anak bangsa yang membutuhkan. Pastikan Anda memanfaatkannya dengan baik untuk terus belajar dan meraih cita-cita.

Share This Article